Category: Berita

Tim nasional Italia tampil gemilang dalam pertandingan lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa. Menghadapi Lithuania pada Kamis, 9 September 2021 dini hari WIB, Gli Azzurri berpesta lima gol tanpa balas.

Lima gol Italia pada pertandingan yang digelar di Stadio Citta del Tricolore itu dilesatkan oleh Moise Kean di menit ke-11 dan 29, Giacomo Raspadori di menit ke-24, Giovanni Di Lorenzo di menit ke-54, dan gol bunuh diri Edgaras Utkus di menit ke-14.

Kemenangan ini tentu memberi Italia tiga angka. Skuad besutan Roberto Mancini semakin mantap di puncak klasemen Grup C dengan raihan total 14 poin dari enam pertandingan. Urutan kedua ditempati Swiss dengan delapan poin. Hanya saja Swiss baru memainkan empat laga.

Sementara itu kekalahan ini semakin menyulitkan posisi Lithuania. Tim tersebut mendekam di dasar klasemen. Dari lima laga yang telah dijalani, Lithuania belum mampu mencuri satu poin pun.

Italia tampil mendomasi di laga ini. Walau harus kehilangan Cirro Immobile dan Lorenzo Insigne, para pemain muda bisa mengambil peran. Kean dan Raspadori misalnya.

Sejak awal, Roberto Mancini sudah terkesan dengan kualitas para pemain itu. Tentang Raspadori, Mancini pernah mengatakan pemain itu masih butuh tambahan menit bermain.

“Kami sudah membawa Raspadori ke Euro kemarin, kami telah melihat kualitasnya, tapi masih muda dan harus mendapatkan pengalaman,” beber Mancini.

Mancini yakin dengan masa depan para pemain itu. Bila mereka mau bekerja keras maka mereka bisa berpeluang menjadi pemain bintang di masa depan.

“Tentu saja, itu semua ada dalam pikiran dan kaki mereka. Kalau mereka melakukan apa yang harus dilakukan, bekerja keras, tetap terorganisir di lapangan, maka itu bergantung pada mereka, tapi mereka bisa memiliki peluang.”

Mancini memberi apresiasi kepada skuad Italia. Walau tidak diperkuat sejumlah pemain utama, mereka tetap bisa tampil gemilang.

“Meski kehilangan banyak pemain dalam beberapa hari terakhir, anak-anak bereaksi dengan baik. Tentu saja, lawan kami tidak memiliki kualitas tertinggi, tapi anda tidak selalu bisa mencetak lima atau enam gol, jadi mereka tampil apik,” tegas mantan pelatih Manchester City itu.

Susunan Pemain Italia versus Lithuania:

Italia (4-3-3): Gianluigi Donnarumma (Salvatore Sirigu 46′); Giovanni Di Lorenzo, Francesco Acerbi, Alessandro Bastoni, Cristiano Biraghi (Davide Calabria 46′); Matteo Pessina, Jorginho (Gaetano Castrovilli 61′), Bryan Cristante; Federico Bernardeschi (Gianluca Scamacca 62′), Giacomo Raspadori, Moise Kean (Domenico Berardi 73′).

Lithuania (4-2-3-1): Ernestas Setkus; Justas Lasickas, Linas Klimavicius (Artemijus Tutyskinas 83′), Edgaras Utkus (Benas Satkus 46′), Vaidas Slavickas (Dominykas Barauskas 46′); Martynas Dapkus (Linas Megelaitis 46′), Vykintas Slivka; Donatas Kazlauskas, Ovidijus Verbickas, Arvydas Novikovas, Edgaras Dubickas (Karolis Uzela 73′).

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Live Casino.

Tim nasional Inggris gagal memetik tiga poin dalam pertandingan lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa. Menghadapi sesama penghuni Grup 1, Polandia, pada Kamis, 9 September 2021 dini hari WIB, The Three Lions hanya mampu bermain imbang, 1-1.

Laga tersebut digelar di kandang Polandia di Narodowy, Warsawa. Gol tunggal Inggris dicetak oleh Harry Kane di menit ke-72. Sementara itu gol tuan rumah lahir dari aksi Damian Szymanski di menit ke-90.

Hasil seri ini memberi Inggris satu angka. Inggris masih tetap bercokol di puncak klasemen dengan raihan total 16 angka dari enam pertandingan. Sementara itu Polandia yang diperkuat Robert Lewandowski masih tertahan di peringkat ketiga dengan tabungan total 11 poin.

Tuan rumah Polandia tampil penuh percaya diri di laga kandang kali ini. Mereka mampu menguasai laga sejak menit pertama. Hanya saja hingga separuh babak pertama, tidak ada peluang emas yang tercipta. Kedua tim sama-sama berkutat di lini tengah, berjuang menembus pertahanan lawan.

Babak pertama pun berakhir tanpa gol. Inggris berusaha tampil lebih agresif setelah keluar dari kamar ganti. Situasi ini membuat tuan rumah harus bermain lebih bertahan. Inggris pun akhirnya mampu memecah kebuntuan di menit ke-72.

Berawal dari umpan Kylie Walker, Kane melepas sepakan keras dari luar kotak penalti tanpa bisa digagalkan kiper berpengalaman Polandia, Szczesny.

Inggris hampir saja kebobolan di menit ke-81. Blunder fatal Jordan Picford hampir saja merugikan mereka. Tuan rumah akhirnya bisa menyamakan kedudukan di menit ke-90+2. Sepakan bebas Lewandowski berhasil diteruskan Szymanski dengan tandukan mematikan.

“Tidak mengherankan bahwa ini adalah pertandingan tersulit dalam grup. Di awal pertandingan, kami sedikit lambat untuk menggerakkan bola dan Polandia menekan kami dengan baik.”

Demikian komentar pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate. Lebih lanjut ia mengatakan mereka beberapa kali terjebak dalam permainan mereka sendiri.

“Di babak kedua kami mengendalikan permainan. Jika ada kritik bahwa kami tidak menciptakan peluang yang cukup jelas dari penguasaan bola itu dan kami tidak mendapatkan cukup pemain di dalam kotak. Meskipun satu-nol, Anda menghadapi risiko apa yang terjadi di akhir.”

Susunan pemain Polandia versus Inggris:

Polandia (4-4-2): Wojciech Szczesny; Pawel Dawidowicz, Kamil Glik (80′ Michal Helik), Jan Bednarek, Tymoteusz Puchacz (80′ Maciej Rybus); Kamil Jozwiak (80′ Przemyslaw Frankowski), Karol Linetty, Grzegorz Krychowiak (68′ Damian Szymanski), Jakub Moder; Adam Buksa (63′ Karol Swiderski), Robert Lewandowski.

Inggris (4-2-3-1): Jordan Pickford; Kyle Walker, John Stones, Harry Maguire, Luke Shaw; Kalvin Phillips, Declan Rice; Raheem Sterling, Mason Mount, Jack Grealish; Harry Kane.

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Agen Casino Online.

Tim nasional Inggris berhasil memetik kemenangan telak di matchday kelima Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa. Menghadapi kontestan lain di Grup I, Andorra, pada Minggu, 5 September 2021 malam WIB, The Three Lions menang dengan skor telak 4-0.

Empat gol tuan rumah di Stadion Wembley, London itu disumbangkan oleh tiga pemain berbeda yakni Jesse Lingard, Harry Kane, dan Bukayo Saka. Pemain yang disebutkan pertama tampil gemilang dengan mencetak brace alias dua gol, masing-masing di menit ke-18 dan 78.

Gol pertama Lingard terjadi karena kesalahan pemain Andorra. Saka kemudian mengirim umpan tarik ke kotak penalti dan bisa disambut Lingard dengan sempurna.

Gol kedua Inggris terjadi karena kesalahan pemain lawan di kotak terlarang. Wasit kemudian menunjukan titik putih. Kane yang menjadi eksekutor tak membuang kesempatan emas itu.

Gol kedua Lingard sekaligus gol ketiga Inggris bermula dari umpan Saka. Sepakan kaki kanan pemain Manchester United itu berhasil merobek gawang Andorra.

Sementara itu gol terakhir skuad Tiga Singa di menit ke-84 bermula dari tendangan pojok Trent Alexander Arlond. Lingard kemudian mengirim umpan silang ke tangan kotak penalti dan bisa diselesaikan Saka dengan baik.

Kemenangan ini sekaligus menjadi obat penenang bagi skuad Inggris yang baru saja mengalami perundungan di kandang Hungaria.

“Kami harus berhati-hati dalam berinteraksi dengan penonton pada hari itu. Kami sadar beberapa hal yang terjadi tak bisa diterima, tapi juga kami berisiko membuat beberapa situasi jadi semakin panas,” ungkap Gareth Southgate.

Lebih lanjut pelatih timnas Inggris itu mengatakan para pemain harus bisa mengendalikan diri menghadapi berbagai tantangan.

“Para pemain harus menanamkan kerendahan hati di dalam benaknya. Kami bermain dengan bagus dan meraih hasil yang bagus pula, tapi marilah pertahankan profesionalitas, fokus kami,” sambungnya.

Ia mengatakan mereka akan menghadapi tim yang memiliki pendukung tipikal seperti itu. Untuk itu mereka semakin termotivasi untuk bisa memberikan hasil positif di lapangan pertandingan.

“Kami akan berhadapan dengan tim seperti ini lagi dan kami tidak mau memberi mereka motivasi tambahan dengan aksi kami,” pungkasnya.

Susunan Pemain Inggris versus Andorra:

Inggris (4-3-3): Sam Johnstone; Reece James, Conor Coady, Tyrone Mings, Kieran Trippier; Jude Bellingham, Jordan Henderson (c), Trent Alexander-Arnold; Jesse Lingard, Patrick Bamford, Bukayo Saka.

Andorra (3-5-2): Josep Gomes; Max Llovera, Marc Vales, Christian Garcia; Jesus Rubio, Jordi Rubio, Marc Rebes, Ludovic Clemente, Moises San Nicolas; Marcio Vieira (c), Aaron Sanchez Alburquerque.

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Casino Games Online.

Tim nasional Jerman memetik kemenangan telak di matchday kelima Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa. Bermain di Mercedes-Benz Arena, Stuttgart, Senin, 6 September 2021 dini hari WIB, Der Panzer berhasil melibas Armenia enam gol tanpa balas.

Enam gol tuan rumah dicetak oleh Serge Gnabry di menit keenam dan 15, Marco Reus di menit ke-35, Timo Werner di menit ke-45, Jonas Hofmann di menit ke-52, dan Karim Adeyemi di menit ke-90+1.

Tambahan tiga poin ini membuat Jerman masih kokoh di puncak klasemen Grup J dengan raihan total 12 poin dari lima pertandingan. Namun, Jerman hanya unggul dua angka dari Armenia di urutan kedua. Posisi ketiga, keempat, kelima, dan keenam masing-masing ditempati oleh Rumania, Makedonia utara, Islandia, dan Liechtenstein.

Jerman tampil sangat dominan di pertandingan ini. Tidak butuh waktu lama bagi tuan rumah untuk membuka keran gol.  Berawal dari umpan chip Leon Goretzka, Gnabry berada di posisi yang tepat untuk menuntaskannya menjadi gol.

Gol kedua terjadi di menit ke-15 atau Sembilan menit setelah gol pertama. Kembali Gnabry mencatatkan namanya di papan skor. Kali ini umpan silang Marco Reus di sisi kiri berhasil ia manfaatkan dengan baik.

Reus juga tak ketinggalan menambah pundi-pundi gol Jerman. Sebelum turun minum pemain Borussia Dortmund itu berhasil menuntaskan umpan Goretzka.

Di babak kedua, Jerman berhasil menambah sepasang gol. Hofman berhasil menuntaskan bola liar di mulut gawang Armenia untuk memberi Jerman keunggulan 5-0.

Pesta gol Der Panzer berakhir di menit ke-90+1.  Writz memberikan umpan terukur yang bisa dituntaskan dengan sempurna oleh Adeyemi.

Pelatih Jerman, Hansi Flick melakukan banyak pergantian pemain di laga ini. Adeyemi, Wirtz, David Raum, hingga Jamal Musiala diberikan kesempatan. Para pemain itu terbukti mampu menjawab kepercayaan dengan baik. Sejumlah gol yang tercipta di laga ini tidak lepas dari kontribusi mereka.

Kemenang ini menjadi modal penting Jerman untuk menghadapi laga selanjutnya.

Susunan pemain Jerman versus Armenia:

Jerman: Manuel Neuer; Jonas Hofmann, Niklas Sule, Antonio Rudiger, Thilo Kehrer (83′ David Raum); Joshua Kimmich (61′ Ilkay Gundogan), Leon Goretzka; Serge Gnabry (72′ Karim Adeyemi), Marco Reus (60′ Florian Wirtz), Leroy Sane (60′ Jamal Musiala); Timo Werner.

Armenia: David Yurchenko; Hovhannes Hambardzumyan (57′ David Terteryan), Taron Voskanyan, Varazdat Haroyan, Kamo Hovhannisyan; Wbeymar Angulo (46′ Solomon Udo), Artak Grigoryan; Tigran Barseghyan (70′ Vahan Bichakhchyan), Henrikh Mkhitaryan, Khoren Bayramyan (82′ Artem Avanesyan), Sargis Adamyan (46′ Ishkhan Geloyan).

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Agen Slot IDN.

Persib Bandung sukses memetik kemenangan di pekan pertama BRI Liga 1 2021/2022. Menghadapi Barito Putera di Indomilk Arena, Tangerang, Sabtu, 4 September 2021, Maung Bandung menang satu gol tanpa balas.

Marc Klok menjadi pembeda di laga ini. Pemain anyar Persib itu mencetak gol tunggal di menit ke-86. Gol ini berawal dari pelanggaran pemain Barito di dekat kotak penalti. Klok yang menjadi eksekutor tendangan bebas berhasil mengirimkan bola ke gawang Barito tanpa bisa digagalkan Riyandi.

Pelatih Barito, Djadjang Nurdjaman menyesali hasil tersebut. Menurutnya, mereka seharusnya bisa meraih poin karena bisa mengimbangi Persib.

“Secara permainan kami bisa bermain baik melawan Persib Bandung yang mempunyai tujuh pemain asing.”

“Sayang sekali secara poin kami tidak bisa mendapatkannya dan saya menyesalkan hal itu,” sambung pria yang karib disapa Djanur itu.

Walau begitu Djanur tetap mengapresiasi penampilan timnya. Menurutnya, mereka sudah bisa bermain sabar dan mampu merepotkan lawan.

“Kami sudah cukup berhasil dan penguasaan bola kami juga baik. Hanya saja kami kurang fokus di 10 menit terakhir dan kalah 0-1. Kiper kami M Riyandi juga kurang jeli melihat alur bola dari Marc Klok,” pungkasnya.

Sementara itu pujian dialamatkan kepada Klok. Pemain baru Barito ini membuat sang pelatih, Robert Rene Alberts senang. Apalagi Klok mampu bermain apik sebagai gelandang.

“Ini kali pertama mereka bermain bersama, mereka memulai bekerja bersama di lini tengah. Kalian bisa melihat di babak pertama mereka bermain dengan solid dan sudah memahami satu sama lain,” beber Rene Alberts.

Rene mengatakan kekalahan lawan kali ini disebabkan karena mereka tak mampu mengimbangi lini tengah Persib. Selain itu factor kelelahan membuat Barito harus mengakui keunggulan Persib di laga ini.

“Namun mereka sedikit hilang di babak kedua. Selain karena kelelahan, itu juga karena Barito menerapkan permainan tanpa melalui area tengah dan itu cukup menyulitkan bagi mereka,” ungkap pria asal Belanda itu.

Susunan pemain Persib versus Barito Putera:

Persib (4-4-2): Muhammad Natshir (kiper); Bayu Fiqri, Victor Igbonefo, Nick Kuipers, Ardi Idrus (belakang); Febri Haryadi, Marc Klok, Mohammed Bashim Rashid, Frets Butuan (tengah); Ezra Walian, Wander Luiz (depan).

Pelatih: Robert Alberts.

Barito Putera (4-2-3-1): Muhammad Riyandi (kiper); Bagas Kaffa, Azamat Baimatov, Dandi Maulana, Rifky Suryawan (belakang); Bayu Pradana, Luthfi Kamal; Rizky Pora, Rafael Gomes de Oliveira, Ambrizal Umanailo (tengah); Aleksandar Rakic (depan).

Pelatih: Djadjang Nurdjaman.

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Slot Joker123.

Tim nasional Brasil memetik poin sempurna di pertandingan lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Amerika Selatan. Menghadapi Chile di Estedio Beira-Rio pada Jumat, 3 September 2021 pagi WIB, Selecao menang satu gol tanpa balas lewat kaki Everton.

Gol tunggal kemenangan tuan rumah disumbangkan oleh Everton Ribeiro di menit ke-64. Gol ini tidak lepas dari Neymar. Bintang Paris Saint-Germain (PSG) itu melepaskan sepakan kaki kiri yang sempat diblok kiper Chile. Bola muntah kemudian dimanfaatkan dengan baik oleh Everton.

Walau hanya mencatatkan kemenangan tipis, Brasil berhak atas tiga angka. Tiga angka ini penting untuk menunjukkan hasil sempurna dalam tujuh pertandingan. Brasil belum terkalahkan dan selalu meraih tiga poin.

Brasil kini mengemas 21 angka dan memuncaki klasemen sementara zona CONMEBOL. Brasil unggul jauh dari pesaing terdekat yakni Argentina. Lionel Messi dan kawan-kawan terpaut enam poin di belakang Brasil.

Sementara itu Chile berada di posisi ketujuh dengan raihan total enam poin dari tujuh laga yang sudah mereka mainkan. Bila tidak segera bangkit maka bisa saja Chile gagal tampil di Qatar tahun depan.

Kemenangan Brasil kali ini terjadi tanpa beberapa pemain utama seperti Roberti Firmino, Fabinho, dan kiper Alisson Becker. Ketiga pemain itu dilarang Liverpool untuk terbang ke Amerika Selatan. Pihak klub mengkhawatirkan keselamatan dan kesehatan ketiga pemainnya itu di tengah wabah Covid-19 yang mengkhawatirkan.

Liverpool juga memberlakukan larangan serupa untuk para pemain asal Afrika. Mohamed Salah tak diperkenankan memperkuat Mesir.

“Kami mengambil kebijakan melarang para pemain karena bila pemain berstatus positif Covid-19, yang bersangkutan akan kehilangan 10 hari latihan,” demikian alasan Jurgen Klopp, pelatih Liverpool

Kebijakan yang sama juga diambil Manchester United. The Red Devils tidak mengizinkan Edinson Cavani memperkuat Uruguay.

“Manchester United sudah mengkonfirmasi bahwa Edinson Cavani tidak mendapatkan izin membela Uruguay,” ungkap pihak Setan Merah.

Namun demikian ada klub Liga Primer Inggris yang tetap mengizinkan pemain membela negaranya seperti Tottenham Hotspur dan Aston Villa. Damián Emiliano Martínez Romero kemudian bisa membela Argentina. Sayangnya, sebelum merumput sang kiper harus menjalani karantina.

Susunan pemain Chile versus Brasil:

Timnas Chile (5-3-2): 1-Claudio Bravo; 4-Mauricio Isla; 17-Gary Medel, 3-Guillermo Maripan, 5-Paulo Diaz (21-Carlos Palacios 69′), 2-Eugenio Mena; 20-Charles Aranguiz (14-Diego Valdes 78′), 13-Erick Pulgar, 8-Arturo Vidal; 11-Eduardo Vargas, 7-Ivan Morales (10-Luis Jimenez 83′).

Pelatih: Martin Lasarte (Uruguay)

Timnas Brasil (4-4-2): 12-Weverton; 2-Danilo, 4-Marquinhos, 3-Eder Militao, 6-Alex Sandro; 17-Lucas Paqueta, 5-Casemiro, 8-Bruno Guimaraes (18-Gerson 46′), 7-Vinicius Junior (11-Everton Ribeiro 46′); 10-Neymar, 9-Gabriel (19-Matheus Cunha 78′)

Pelatih: Tite (Brasil)

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Daftar Togel 4D.

Tim nasional Inggris berhasil meraih tiga poin dalam pertandingan lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa. Bertandang ke Puskas Arena, Jumat, 3 September 2021 dini hari WIB, The Three Lions berhasil menggasak tuan rumah Hungaria empat gol tanpa balas. Namun sayangnya, Raheem Sterling mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan.

Empat gol skuad Tiga Singa disumbangkan oleh Raheem Sterling, Harry Kane, Harry Maguire, dan Declan Rice.

Kemenangan ini memberi Inggris tiga poin. Armada Gareth Southgate kini menempati posisi puncak Grup I dengan raihan total 12 poin dari empat pertandingan. Sementara itu Hungaria tertahan di posisi ketiga dengan empat angka, jumlah poin yang sama dengan Polandia di urutan kedua.

Kemenangan Inggris kali ini diwarnai aksi rasisme yang dilakukan pendukung tuan rumah kepada sejumlah pemain Inggris. Salah satunya adalah Raheem Sterling. Usai mencetak gol pertama bagi Inggris, euforia kemenangan pemain Manchester City itu dibalas dengan lemparan gelas plastik dari arah tribun penonton.

Selain itu, skuad Inggris juga dicemooh saat melakukan aksi anti-rasisme sebelum laga dimulai. Tindakan berlutut yang dilakukan tim Inggris dibalas dengan cemoohan. Sepanjang pertandingan pun terdengar nyanyian menghina, terutama pada Sterling.

“Semua orang tahu apa yang kami perjuangkan sebagai sebuah tim, dan itu sama sekali tidak dapat diterima. Semuanya telah dilaporkan ke UEFA dan kami harus melihat apa yang terjadi dari sana. Tidak ada lagi yang bisa dilakukan oleh kelompok pemain ini – dan wasit – perang melawan rasisme. Kami mencoba untuk menegakkan bagian kami dan orang lain harus mengambil tindakan yang tepat untuk mencoba dan membuat kemajuan,” ungkap Southgate terkait aksi rasisme yang dialami timnya.

Lebih lanjut pria asal Inggris itu mengatakan dirinya belum berbicara dengan para pemain terutama yang menjadi korban tindakan tak terpuji.

“Saya belum [berbicara dengan para pemain] karena saya tidak menyadarinya ketika saya berada di ruang ganti. Tapi saya tahu kepala keamanan kami telah berbicara dengan para pemain dan telah mengambil pernyataan mereka. Kami akan menanganinya. dengan itu dengan cara yang benar sekarang dan melalui saluran yang tepat.”

Susunan Pemain Hungaria versus Inggris:

Hungaria: Peter Gulacsi; Akos Kecskes, Willi Orban, Attila Szalai; Bendeguz Bolla (Kevin Varga 70′), Laszlo Kleinheisler (Daniel Gazdag 82′), Andras Schafer, Attila Fiola; Roland Sallai (Daniel Salloi 66′), Adam Szalai, Dominik Szoboszlai.

Inggris: Jordan Pickford; Kyle Walker, John Stones, Harry Maguire, Luke Shaw; Kalvin Phillips, Declan Rice (Jordan Henderson 88′); Raheem Sterling, Mason Mount (Jesse Lingard 84′), Jack Grealish (Bukayo Saka 88′); Harry Kane.

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Agen Togel 4D Terpercaya.

Cristiano Ronaldo baru saja memecahkan rekor baru. Pemain yang baru saja bergabung kembali dengan Manchester United itu menjadi pencetak gol terbanyak bersama tim nasional.

Kepastian ini didapat usai menyumbang dua gol saat Portugal mengalahkan Republik Irlandi di babak Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Estadio do Algarve, Kamis, 2 September 2021 dini hari WIB. Di laga itu tuan rumah Portugal menang dengan skor 2-1.

Sepasang gol Ronaldo hanya mampu dibalas Irlandi melalui sundulan John Egan di awal pertandingan. Portugal kini mengemas 10 poin dan memuncaki klasemen Grup A. Sementara itu Republik Irlandia kini berada di posisi keempat dengan tanpa mengemas satu poin pun.

Ronaldo kini mengemas total 111 gol internasional. Jumlah gol tersebut melewati torehan Ali Daei, legenda sepak bola Iran yan mencetak 109 gol sepanjang kariernya, 1193 hingga 2006.

Usai pertandingan Ronaldo mengungkapkan isi hatinya di akun Instagram pribadi. Mantan pemain Real Madrid dan Juventus itu mengatakan dirinya hampir tidak bisa berkata-kata dengan pencapaian tersebut.
“Saya bahkan tidak bisa mengekspresikan dengan kata-kata! Saya senang dengan sensasi yang luar biasa ini! Dari semua rekor yang telah saya pecahkan selama karier saya, dan untungnya ada beberapa, yang satu ini sangat spesial bagi saya dan tentu saja yang membuat saya benar-benar bangga.”

“Pertama, karena setiap kali saya mewakili Portugal adalah momen spesial, karena mengetahui saya membela Portugal dan menunjukkan kepada dunia kemampuan orang Portugis.”

Lebih lanjut Ronaldo mengatakan memperkuat tim nasional adalah kebanggaan tersendiri baginya. Ia sudah memendam kerinduan untuk berseragam tim nasional sejak kecil.

“Kedua, karena kompetisi tim nasional selalu memiliki dampak yang sangat kuat dalam diri saya saat saya tumbuh dewasa. Menyaksikan idola saya bermain untuk bendera mereka setiap musim panas di Euro dan Piala Dunia. Tapi akhirnya dan di atas segalanya, karena mencetak 111 gol untuk Portugal berarti 111 momen seperti yang kita alami hari ini di Algarve. Momen penyatuan dunia dan kebahagiaan bagi jutaan warga Portugal di seluruh dunia. Bagi mereka, setiap pengorbanan sangat berharga.”

Ronaldo tidak lupa memberikan apresiasi kepada Ali Daei yang memotivasinya untuk mencetak banyak gol.

“Alasan lain adalah karena Ali Daei telah menetapkan standar sedemikian tinggi, sehingga pada titik tertentu bahkan saya mulai berpikir saya mungkin tidak akan pernah bisa mengejarnya. Selamat kepada ‘Shahriar’ karena memegang rekor begitu lama dan terima kasih karena selalu menunjukkan begitu banyak rasa hormat kepada saya setiap kali saya mencetak gol dan saat saya menjadi semakin dekat dengan angkanya yang luar biasa.”

Di akhir komentarnya ia mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak, mulai dari rekan setim, hingga para lawan yang membuatnya bisa mengukir perjalanan tak terlupakan bersama tim nasional.

Susunan Pemain Portugal versus Irlandia:

Portugal: Rui Patrício; Joao Cancelo (Goncalo Guedes 82′), Pepe, Ruben Dias, Raphael Guerreiro (Nuno Mendes 62′); Bruno Fernandes (Joao Mario 62′), Joao Palhinha (Joao Moutinho 73′), Bernardo Silva; Rafa Silva (Andre Silva 46′), Cristiano Ronaldo (c), Diogo Jota.

Irlandia: Gavin Bazunu; Shane Duffy, Dara O’Shea (Andrew Omobamidele 35′), John Egan; Seamus Coleman (c), Jeff Hendrick, Josh Cullen, Jamie McGrath (Jayson Molumby 90′), Matt Doherty; Aaron Connolly (James McClean 72′), Adam Idah (James Collins 90′).

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Situs Slot Online Terpercaya.

Tim nasional Spanyol mengalami kekalahan di pertandingan lanjutan babak Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa. Menghadapi Swedia pada Jumat, 3 September 2021 dini hari WIB, La Furia Roja takluk dengan skor 1-2.

Satu-satunya gol Tim Matador di laga ini dicetak oleh Carlos Soler di menit ke10 usai menuntaskan umpan silang Jordi Alba. Namun, Spanyol tak mampu mempertahankan keunggulan dan malah berbalik ditelikung.

Kesalahan Carlos Soler berjung gol satu menit kemudian. Umpan Soler menuju Sergio Busquets berhasil dipotong Alexander Isak.

Swedia akhirnya menambah gol di menit ke-36. Kembali Isak bertindak cepat mencuri bola di pertahanan Spanyol. Ia memberikan umpan kepada Dejan Kulusevksi. Pemain Juventus itu berhasil melepaskan sepakan terarah menyasar sudut sempit di gawang Unai Simon.

Spanyol berusaha mengejar ketertinggalan. Namun hingga babak pertama usai skor tak juga berubah. Situasi yang sama pun terjadi sepanjang babak kedua.

Bagi Spanyol hasil ini membuat mereka gagal mendapat poin. Selain itu kekalahan ini menjadi noda tersendiri dalam sejarah Spanyol di babak Kualifikasi Piala Dunia. Ini adalah kekalahan pertama mereka dalam 28 tahun terakhir.

Soler mengaku menyesal atas kesalahan yang berujung gol bagi Swedia. Hal ini diungkapkannya usai pertandingan.

“Kekalahan ini membuat saya sangat sedih. Gol pertama Swedia tercipta karena ada kesalahahpahaman antara saya dengan Sergio Busquets. Kesalahan seperti itu seharusnya tidak boleh terjadi di pertandingan seperti ini,” beber Soler.

Sementara itu gol kedua yang dicetak lawan terjadi melalui skema bola mati. Gol tersebut membuat mereka semakin berada dalam tekanan. Namun demikian Soler meminta rekan-rekannya untuk segera bangkit menghadapi laga selanjutnya.

“Gol kedua Swedia lahir dari skema bola mati dan membuat kami kesulitan bangkit. Tapi, kami tak boleh terlalu lama bersedih dan harus bersiap menghadapi pertandingan selanjutnya,” tegasnya.

Sementara itu pelatih Spanyol, Luis Enrique mengaku kekalahan di laga itu karena timnya terlalu mudah dibobol.

“Kami berhasil mengawali pertandingan dengan baik. Tapi, 10 detik setelah unggul, kami malah melakukan kesalahan bodoh yang membuat lawan berhasil menyamakan kedudukan.”

Susunan Pemain Swedia versus Spanyol:

Swedia (4-4-2): Robin Olsen; Emil Krafth, Filip Helander, Victor Lindelof, Ludwig Augustinsson; Viktor Claesson, Kristoffer Olsson, Albin Ekdal (Jens Cajuste 69′), Emil Forsberg (Mattias Svanberg 90′); Dejan Kulusevski (Robin Quaison 85′), Alexander Isak (Isaac Thelin 85′).

Spanyol (4-3-3): Unai Simon; Cesar Azpilicueta, Aymeric Laporte, Eric Garcia, Jordi Alba; Koke (Marcos Llorente 75′), Sergio Busquets (Rodri 85′), Carlos Soler (Brais Mendez 85′); Ferran Torres, Alvaro Morata (Pablo Sarabia 75′), Gerard Moreno (Adama Traore 64′).

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Agen Togel SGP.

Chelsea membuat pergerakan cepat menjelang penutupan bursa transfer musim panas yang berakhir pada Selasa, 31 Agustus 2021. The Blues atau Chelsea resmi pinjam Saul Niguez dari Atletico Madrid.

Pemain berusia 26 tahun dipinjam selama semusim hingga tahun depan. Dalam kesepakatan, The Blues juga memiliki opsi untuk mempermanenkannya. Untuk mendaratkan Saul ke Stamford Bridge kali ini, Chelsea harus membayar 3,4 juta poundsterling.

“Kami menyambut kedatangan Saul ke klub dan yakin dia akan melengkapi skuad kami, karena kami ingin mengejar lima trofi di lima kompetisi berbeda musim ini,” ungkap Direktur Chelsea Marina Granovskaia seperti dikutip situs resmi klub.

Lebih lanjut Marina mengatakan Saul adalah sosok yang berpengalaman dan mampu mengatasi tantangan di klub tersebut.

“Dia adalah juara sejati, pemain yang sangat berpengalaman dan kami tahu dia akan mampu mengatasi tantangan yang akan kami hadapai sepanjang musim ini,” sambungnya.

Kehadiran Saul membuat lini tengah Chelsea semakin dalam. Sebelumnya armada Thomas Tuchel sudah memiliki sejumlah nama mulai dari Mateo Kovacic, Jorginho, N’Golo Kante, Mason Mount, Ruben Loftus-Cheek, hingga Ross Barkley.

Saul pun antusias dengan kepindahannya ke London. Pemain yang mengemas 43 gol dan 20 assist di semua kompetisi bersama Los Rojiblancos itu tak sabar untuk memulai debut di klub tersebut.

“Aku sangat antusias untuk mulai tantangan baru ini dengan Chelsea. Suporter Chelsea, aku adalah salah satu dari kalian sekarang dan aku tidak sabar lagi untuk mengenakan kausnya, mulai berlatih, dan bertemu dengan kalian semua. Sampai ketemu!” tandas Saul yang juga pemain internasional Spanyol.

Keberadaan Saul di klub tersebut sudah menjadi tanda tanya dalam beberapa waktu terakhir. Ia tak lagi menjadi pilihan utama Diego Simeone. Simeone pun tak yakin dengan masa depan pemain itu di Wanda Metropolitano.

“Saya sudah bilang semua kepadanya, itu cukup sih. Dia sudah lama bersama kami. Kami membawa nya dari akademi dan membantunya meraih segala hal yang mungkin didapat selama kariernya saat ini,” beber Simeone.

Saul merupakan produk akademi Atletico Madrid sejak berusia 13 tahun. Walau begitu pelatih asal Argentina itu tak bisa menjamin masa depannya di tengah persaingan yang semakin ketat.

“Sekarang, kita lihat apa yang akan terjadi. Kita tahu apapun bisa terjadi dalam sepakbola,” tegas Simeone yang juga mantan pemain timnas Argentina.

Kepergian Saul tidak lepas dari kedatangan Antoine Griezmann. Kedua pemain ini bergerak dalam arah berbeda dalam waktu yang hampir bersamaan. Griezmann dipulangkan dari Barcelona dengan status pinjaman, namun ada kemungkinan untuk dibeli pada musim berikutnya.

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Bandar Togel Terpercaya.

Real Madrid sukses memetik poin sempurna di pekan ketiga LaLiga Spanyol. Bertandang ke Stadion Benito Villamarin, Minggu (29/8/2021) dini hari WIB, El Real berhasil membungkam tuan rumah Real Betis satu gol tanpa balas.

Gol tunggal tim tamu dicetak oleh Daniel Carvajal di menit ke-61. Kemenangan ini memberi Los Blancos tiga angka dan mengantar mereka ke puncak klasemen.

Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti senang dengan kemenangan tersebut. Namun demikian, mantan juru taktik Bayern Muenchen itu menyadari timnya masih memiliki sejumlah kekurangan yang harus diperbaiki.

“Di babak kedua kami lebih baik, itu bukan pertandingan yang spektakuler tetapi ini adalah clean sheet dan kami senang,” beber pelatih yang karib disapa Don Carlo itu.

Lebih lanjut pria asal Italia itu mengatakan, “Banyak hal yang harus kami perbaiki. Tapi saya pikir keseimbangannya positif.”

Ketika dimintai tanggapan terkait rumor transfer Kylian Mbappe, Ancelotti menjawab diplomatis. Menurutnya hal tersebut merupakan kewenangan manajemen klub. Ia tak bisa banyak berkomentar.

“Ini masalah klub dan saya tidak bisa mengatakan lebih banyak. Saya tahu ini sangat menarik, tetapi saya tidak bisa mengatakan apa-apa lagi sekarang. Saya hanya fokus pada pertandingan akhir pekan ini.”

Ancelotti menilai Madrid memiliki skuad yang mumpuni. Ia cukup puas dengan tim yang ada. Hanya saja ia tak menampik kehadiran Mbappe membuat timnya semakin solid.

“Saya sudah memiliki skuat yang hebat dengan pemain hebat dan saya perlu mencoba untuk memastikan mereka dapat melakukan yang terbaik dari kemampuan mereka.  Saya senang dengan skuat ini, tetapi jika membaik maka itu lebih baik untuk semua orang,” pungkasnya.

Mbappe masih terus dikaitkan dengan klub yang bermarkas di Santiago Bernabeu itu. Hingga jendela transfer musim panas ditutup pada akhir Agustus, striker Paris Saint-Germain (PSG) itu masih menjadi target utama Los Merengues.

Susunan pemain Real Betis versus Real Madrid:

Real Betis (4-2-3-1): 13-Rui Silva (GK); 33-Miranda, 6-Ruiz, 16-Pezzella, 2-Montoya; 18-Guardado (11-Tello 70′), 21-Rodriguez; 8-Fekir, 10-Canales (17-Joaquin 82′), 24-Ruibal (22-Camarasa 70′); 7-Juanmi (9-Iglesias 76′).

Cadangan: 25-Bravo (GK), 22-Camarasa, 36-Calderon, 28-Rodri, 5-Bartra, 11-Tello, 19-Y Fekir, 9-Iglesias, 17-Joaquin, 4-Paul, 3-Edgar, 14-William.

Pelatih: Manuel Pellegrini.

Real Madrid (4-3-3): 1-Courtois (GK); 2-Carvajal, 3-Eder, 4-Alaba, 35-Gutierrez (21-Rodrygo 83′); 15-Valverde, 14-Casemiro, 22-Isco (17-Vazquez 66′); 18-Bale (11-Asensio 66′), 9-Benzema, 20-Vinicius (7-Hazard 78′).

Cadangan: 26-Lopez (GK), 40-Fuidias (GK), 16-Jovic, 11-Asensio, 21-Rodrygo, 5-Vallejo, 17-Vazquez, 7-Hazard, 27-Blanco.

Pelatih: Carlo Ancelotti.

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Situs Togel Online.

Manchester City memetik kemenangan telak di pekan ketiga Liga Primer Inggris. Menjamu Arsenal di Etihad Stadium, Sabtu (28/8/2021) malam WIB, The Citizen menang lima gol tanpa balas.

Ferran Torres mencetak brace alias dua gol. Tiga gol lainnya disumbangkan oleh Ilkay Gundogan, Rodri, dan Gabriel Jesus.

Kemenangan ini sungguh penting bagi City. Inilah kemenangan kedua secara beruntun di liga dan secara keseluruhan mencetak 10 gol dengan tanpa kemasukan satu gol pun.

Sementara itu bagi Arsenal hasil minor ini merupakan yang terburuk dalam beberapa tahun terakhir. Posisi Arsenal di laga ini memang tak memungkinkan untuk bisa bersaing dengan Manchester Biru. Sejak menit ke-35 tim Mikel Arteta sudah kehilangan Granit Xhaka yang mendapatkan kartu merah langsung akibat tekel ceroboh pada salah satu pemain belakang City.

Di balik kemenangan besar ini, Guardiola tetap memberikan dukungan kepada Arteta yang tidak lain adalah mantan asistennya. Guardiola berdalih lawannya tidak memiliki waktu yang cukup mempersiapkan diri menghadapi laga ini.

“Mereka cuma punya tiga hari untuk mempersiapkan tim melawan kami. Sedangkan kami, punya tujuh hari,” beber Guardiola terkait sempitnya waktu persiapan menyusul pertandingan Arsenal di pentas Piala Liga Inggris atau Carabao Cup kontra West Bromwich Albion pada tengah pekan ini.

“Lalu, enam sampai tujuh pemain mereka cedera. Itu pukulan berat buat mereka. Saya fans beratnya dan saya yakin jika mereka terus mempercayainya, maka dia akan meraih hasil bagus musim ini,” sambung pelatih asal Spanyol itu.

Guardiola yang juga pernah menangani Barcelona dan Bayern Muenchen meminta manajemen The Gunners tidak memberikan hukuman pemecatan kepada Arteta. Menurutnya, mereka hanya perlu mempercayainya untuk mengembalikan klub itu ke jalur positif.

“Dia sudah berubah menjadi seorang pria yang hebat, berkepribadian, caranya memimpin, rasa cinta kepada kami semua. Kami sedih ketika dia pergi dan terkadang orang berharap hasil instan.”

“Skuadnya hari ini bukanlah tim impiannya karena banyak pemain yang cedera, termasuk para pemain kunci. Ben White jadi salah satu contohnya.”

Guardiola juga mengatakan Arteta tidak mendapat kesempatan untuk memiliki pemain yang diinginkan. Situasi ini berbanding terbalik dengan timnya.

“Dia tidak bisa mendapatkan pemain yang dibutuhkan. Semua manajer butuh skuad terbaiknya. Saya bisa memakai semua pemain kecuali De Bruyne dan Foden.”

Susunan Pemain Manchester City versus Arsenal:

Manchester City (4-3-3): Ederson; Kyle Walker, Ruben Dias, Aymeric Laporte, Joao Cancelo; Bernardo Silva, Rodri, Ilkay Gundogan; Gabriel Jesus, Ferran Torres, Jack Grealish.

Pelatih: Pep Guardiola

Arsenal (3-4-3): Bernd Leno; Calum Chambers, Rob Holding, Sead Kolasinac; Cedric Soares, Emile Smith Rowe, Granit Xhaka, Kieran Tierney; Martin Odegaard, Bukayo Saka, Pierre-Emerick Aubameyang.

Pelatih: Mikel Arteta

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Bandar Toto Macau.

Inter Milan berhasil memetik kemenangan di pekan kedua Serie A Italia. Bertanding di Marc’Antonio Bentegodi, Sabtu (28/8/2021) dini hari WIB, Internazionale Milan berhasil mengalahkan tuan rumah Hellas Verona dengan skor 3-1.

Satu dari tiga gol tim tamu dicetak oleh Lautaro Martinez. Dua gol lainnya diborong oleh Joaquin Correa. Sementara itu gol tunggal tuan rumah dilesatkan oleh Ivan Ilic.

Kemenangan yang memberi Inter tiga poin ini membuat tim tersebut kini mengemas poin sempurna dalam dua pertandingan di awal musim. Inter kini berada di pisisi pertama dengan enam poin. Sementara itu Verona yang belum meraih satu poin pun dari dua laga sementara ini berada di posisi ke-19.

Inter sejatinya tidak mudah memetik poin penuh di lag aini. Pasalnya, armada Simone Inzaghi lebih dulu tertinggal di babak pertama. Gol ini bermula dari kesalahan kiper Inter, Samir Handanovic yang memberikan umpan tak sempurna kepada Marcelo Brozovic. Ilic berhasil mencuri bola dan melepaskan sepakan lob yang tak mampu digagalkan Handanovic.

Inter baru bisa menyamakan kedudukan di awal babak kedua. Umpan terukur Edin Dzeko berhasil disambut Lautaro dengan sundulan mematikan.

Gol ini semakin memompa semangat para pemain Inter. Namun tim tamu harus berjuang hingga menit ke-83 untuk mencetak gol kedua. Umpan crossing Matteo Darmian berhasil dituntaskan dengan baik oleh Correa.

Pemain yang baru saja didatangkan dari Lazio itu kembali mencatatkan namanya di papan skor jelang bubaran. Gol tersebut sekaligus mengunci kemenangan Inter.

Pelatih Inter, Simone Inzaghi menyambut positif kemenangan itu. Ia mengakui tidak mudah bagi timnya membawa pulang poin sempurna.

“Ini kemenangan yang didapatkan dengan perjuangan keras, karena kami memulai dengan baik untuk 15 menit pertama, lalu kebobolan dan kesulitan di sisa babak. Kami kurang tajam, membuat pilihan-pilihan yang salah, dan kurang banyak bergerak,” ungkap Inzaghi.

Lebih lanjut pria asal Italia itu mengatakan, “Tapi Verona juga tampil bagus di babak pertama. Kami menata diri lagi saat jeda, tampil baik untuk menyamakan skor dengan cepat lewat Lautaro Martinez dan pergantian pemain memberi kami hal ekstra yang dibutuhkan.”

Bagi Inzaghi kemenangan itu sangat penting bagi timnya. Pertemuan sebelumnya selalu menyulitkan.

“Ini kemenangan penting, karena saya bilang ke anak-anak dalam pekan ini bahwa pertandingannya tak akan mudah, sebeb Inter kesulitan di kandang dan tandang melawan Verona musim lalu. Mereka sangat agresif dan kami tampil baik untuk membawa pulang kemenangan,” tandas mantan pelatih Lazio itu.

Susunan Pemain Verona versus Inter Milan:

Verona: Lorenzo Montipo; Giangiacomo Magnani (Pawel Dawidowicz 75′), Koray Gunter, Federico Ceccherini (Nicolo Casale 53′); Marco Faraoni (Bosko Sutalo 75′), Martin Hongla (Adrien Tameze 75′), Ivan Ilic, Darko Lazovic; Antonin Barak, Matteo Cancellieri (Kevin Lasagna 62′), Mattia Zaccagni.

Inter Milan: Samir Handanovic; Milan Skriniar, Stefan De Vrij, Alessandro Bastoni; Matteo Darmian, Nicolo Barella, Marcelo Brozovic (Arturo Vidal 66′), Hakan Calhanoglu (Matias Vecino 87′), Ivan Perisic (Federico Dimarco 66′); Lautaro Martinez (Joaquin Correa 74′), Edin Dzeko (Stefano Sensi 87′).

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – IDN Slot Online.

Gelar pemain terbaik UEFA tahun ini akhirnya jatuh ke tangan Jorginho. Gelandang berusia 29 tahun itu berhasil menyingkirkan dua kandidat lainnya yakni Kevin De Bruyne dan N’Golo Kante.

Pengumuman tersebut berlangsung di Istanbul, Turki, Jumat (27/8/2021) dini hari WIB di sela-sela undian grup Liga Champions Eropa 2021/2022.

Jorginho mengumpulkan total 175 poin, unggul delapan poin atas De Bruyne. Sementara itu rekan Jorginho di Chelsea, N’Golo Kante berada di posisi ketiga dengan 160 poin.

“Ini adalah hal luar biasa, bukan? Wow! Saya tidak sanggup berkata-kata. Sulit untuk dipercaya, sungguh,” ungkap Jorginho usai namanya disebut sebagai yang terbaik.

Pemain internasional Italia itu mengaku sangat bersyukur dengan hasil tersebut. Baginya pencapaian yang ia raih sepanjang tahun lalu tidak lepas dari kontribusi banyak pihak.

“Saya harus mengatakan betapa bersyukurnya saya. Tidak hanya untuk keluarga dan teman-teman saya – semua ini tidak akan terjadi jika bukan karena semua orang di sekitar saya – tetapi untuk rekan satu tim saya di klub dan negara, pelatih, penggemar.”

“Semua ini berkat orang-orang yang mendukung saya – keluarga, teman, agen saya, rekan satu tim saya, pelatih, fisioterapis, kitmen – semua orang yang menjadi bagian dari itu dan sering tidak disebutkan.”

“Mereka melakukan pekerjaan yang bagus di belakang panggung sehingga kami bisa bersiap untuk pertandingan.”

Pemain berdarah Brasil itu mengakui hasil itu tidak semata-mata kerja kerasnya seorang diri. Menurutnya ini adalah hasil dari kerja tim.

“Jadi semuanya terjadi berkat semua orang ini dan bukan hanya berkat diri saya sendiri atau kaki ini atau kepala saya. Ini adalah serangkaian hal, sepak bola adalah upaya tim.”

Tidak lupa pula ia menyinggung para haters. Menurutnya, berbagai kritikan yang dilayangkan kepadanya menjadi bentuk dorongan kepadanya. Ia merasa termotivasi oleh berbagai suara miring yang dialamatkan kepadanya.

“Semua orang yang tidak percaya pada saya, yang mengkritik saya, saya juga harus berterima kasih kepada mereka. Mereka memberi saya lebih banyak dorongan.”

Hasil voting pemain terbaik UEFA 2021

1 Jorginho (Chelsea & Italia) – 175 poin

2 Kevin De Bruyne (Man. City & Belgia) – 167 poin

3 N’Golo Kanté (Chelsea & Prancis) – 160 poin

4 Lionel Messi (Barcelona, sekarang PSG & Argentina) – 148 poin

5 Robert Lewandowski (Bayern Munich & Polandia) – 140 poin

6 Gianluigi Donnarumma (AC Milan, sekarang PSG & Italia) – 49 poin

7 Kylian Mbappé (PSG & Prancis) – 31 poin

8 Raheem Sterling (Man. City & Inggris) – 18 poin

9 Cristiano Ronaldo (Juventus & Portugal) – 16 poin

10 Erling Haaland (Borussia Dortmund & Norwegia) – 15 poin

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Situs Slot Terpercaya.

Manchester United sudah mendatangkan sejumlah pemain di bursa transfer musim panas ini. Beberapa di antaranya adalah Raphael Varane dari Real Madrid dan Jadon Sancho dari Borussia Dortmund. Kehadiran sejumlah pemain itu membuat skuad Setan Merah semakin mumpuni. Tekad Man United menjadi juara Liga Inggris, nampak benar saat ini.

Mantan pemain Liverpool, Jamie Carragher berpendapat armada Manchester Merah saat ini lebih dari cukup untuk menjadi juara. Ia membayangkan bila Pep Guardiola, Jurgen Klopp, atau Thomas Tuchel yang menjadi pelatih United, maka gelar Liga Primer Inggris bisa diraih.

United sepertinya belum puas berbelanja. Salah satu pemain yang juga diincar rival sekota, Manchester City juga masuk dalam daftar incaran. Dia adalah Harry Kane, striker timnas Inggris yang kini bermain untuk Tottenham Hotspur.

“Sepertinya kapanpun saya mendengarkan Gary atau Roy [Keane], penggemar Manchester United, jawabannya selalu pergi dan belanjakan 100 juta pound sterling untuk seseorang,” beber Carragher.

“Jawabannya selalu itu. Anda membicarakan tentang Chelsea mengejar Lukaku, dia mencetak gol di laga debutnya kemarin, dan tiba-tiba ‘Chelsea akan memenangi liga.’

Lebih lanjut Carragher mengaku tak bisa menerima anggapan bahwa Untied tak bisa bersaing dengan tim-tim papan atas lainnya. Baginya, dengan skuad seperti sekarang, sejumlah nama pelatih di atas bisa mengantar United jadi juara.

“United finis di atas mereka lo pada musim lalu. Mereka sudah mendatangkan Varane dan Sancho. Saya tidak paham dengan anggapan ‘Manchester United tidak bisa bersaing’. Kalau Pep Guardiola, Juergen Klopp, atau bahkan Thomas Tuchel memiliki skuad seperti United sekarang, saya rasa mereka bisa memenangi liga. Saya sungguh percaya itu.”

Carragher tidak menampik pelatih United saat ini, Ole Gunnar Solskjaer sudah bekerja maksimal. Namun ia meminta untuk dibuatkan perbandingan dengan Manchester City atau Chelsea yang bisa meraih gelar juara dengan menggelontorkan dana tidak sedikit.

“Anda membandingkan Liverpool dan Manchester United. Yeah, arah tujuan kedua klub agak mirip, Solskjaer toh sudah melakukan pekerjaan yang sangat bagus, tapi mengapa Anda tidak membandingkannya dengan Man City atau Chelsea?”

Melihat besarnya anggaran yang dikeluarkan Man United saat ini membuat Carragher tak bisa memahami bila pada akhirnya tim tersebut tak menjadi juara. Menurutnya, dengan anggaran sebesar Chelsea atau Man City, maka United seharusnya bisa meraih trofi domestik.

“Tapi saya kira jika Manchester United tidak juara liga di musim ini, misal finis ketiga atau keempat, itu tidak bisa diterima,” tegasnya.

United baru saja diimbangi Southampton di pekan kedua Liga Primer Inggris. Solskjaer menyayangkan hasil imbang tersebut. Menurutnya, timnya seharusnya bisa memenangi pertandingan.

Berita in disponsori oleh Clubpokeronline – Daftar Slot Online.

Man United memetik hasil imbang di markas Southampton. Bertanding di St.Mary’s, Minggu (22/8/2021) malam WIB, kedua tim bermain sama kuat, 1-1.

Gol tunggal United dicetak oleh Mason Greenwood. Gol ini tidak lepas dari umpan terukur Paul Pogba sebelum diselesaikan Greenwood dengan sepakan kaki kiri dari jarak dekat.

Sementara itu tuan rumah lebih dulu memimpin setelah Fred mencetak gol ke gawang sendiri. Gol bunuh diri itu bermula dari sepakan Che Adams yang mengenai Fred tanpa bisa diblok David De Gea.

Hasil seri ini menempatkan United sementara ini di posisi keempat klasemen sementara Liga Primer Inggris. Sementara itu Soton terdepak ke papan bawah, tepatnya di urutan ke-13 dengan raihan total satu poin dari dua laga yang telah dijalani.

“Di era saya masih bermain, hal seperti itu pasti dianggap sebagai pelanggaran. Tapi terkadang memang keputusan [wasit] selalu tidak berpihak kepada Anda,” ungkap Ole Gunnar Solskjaer usai laga.

Lebih lanjut pelatih Manchester United itu menyayangkan sejumlah pelanggaran yang dilakukan lawan kepada para pemain mereka. Ia berharap para pemain bisa mendapat perlindungan di setiap pertandingan.

“Mereka menendang pemain kami, dan ada beberapa pelanggaran. Jika itu memang yang ingin mereka lakukan, tentunya akan ada pemain yang cedera. Saya berharap kita bisa melindungi pemain, dan mencari jalan tengahnya.”

Ia juga mengomentari gol yang diciptakan tuan rumah. Menurutnya gol tersebut diawali pelanggaran. Ia mengatakan sepak bola tetap sepak bola, bukan rugby. Setiap kontak fisik berlebihan seharusnya dianggap pelanggaran. Hal inilah yang ia lihat pada proses terjadinya gol tuan rumah.

“Bisa dikatakan, itu pelanggaran. Dia langsung menghantam panggul Bruno. Saya tidak khawatir. Sepakbola memang olahraga ekstrem, tapi tidak bisa beralih ke rugbi seperti sekarang. Saya suka cara yang lebih lunak. Sepakbola bisa dibilang olahraga laki-laki, tapi tetap saja itu pelanggaran,” tegas mantan pemain Setan Merah itu.

Susunan Pemain Southampton versus Manchester United:

Southampton: Alex McCarthy; Valentino Livramento, Jack Stephens, Mohamed Salisu, Romain Perraud (Kyle Walker-Peters 80′); Theo Walcott (Jan Bednarek 46′), James Ward-Prowse, Oriol Romeu, Moussa Djenepo (Ibrahima Diallo 70′); Che Adams, Adam Armstrong.

Pelatih: Ralph Hasenhuttl

Manchester United: David de Gea; Aaron Wan-Bissaka, Victor Lindelof, Harry Maguire, Luke Shaw; Fred (Scott McTominay 76′), Nemanja Matic (Jesse Lingard 86′); Mason Greenwood, Bruno Fernandes, Paul Pogba; Anthony Martial (Jadon Sancho 59′)

Pelatih: Ole Gunnar Solskjaer

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Slot Pragmatic.