Chelsea harus menelan pil pahit di pekan ke-31 Liga Primer Inggris. Menjamu Brentford di Stadion Stamford Bridge pada Sabtu, 2 April 2022, The Blues taklu dengan skor mencolok 1-4.
Chelsea sebenarnya lebih dahulu memimpin setelah sepakan spektakuler Antonio Rudiger dari luar kotak penalti berhasil mengoyak gawang tim tamu. Sayangnya, tuan rumah gagal mempertahankan keunggulan tersebut.
Tim tamu berhasil menyamakan kedudukan melalui Vitalu Janelt dan berbalik unggul melalui Christian Eriksen. Tidak sampai di situ. Tim tamu berhasil menambah dua gol lain melalui Janelt dan pemain pengganti Yoane Wissa.
Hasil ini tentu menjadi pukulan tersendiri bagi Chelsea yang sedang dihadapi masalah sebagai buntut invasi Rusia ke Ukraina. The Blues gagal menambah koleksi poin.
Walau gagal menang, Chelsea masih bertahan di posisi ketiga dengan 59 poin dari 29 pertandingan. Chelsea memimpin empat angka dari Arsenal yang baru bermain 28 kali.
Sementara itu, kemenangan ini sangat berarti dan bersejarah bagi Brentford. Pertama kalinya sejak Perang Dunia kedua, tim tersebut mampu mencatatkan kemenangan di kandang Chelsea.
Brentford berhasil naik ke posisi ke-14 dengan 33 poin dari 31 pertandingan, unggul dua angka dari Newcasstle United.
Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel tak menyangka timnya bakal menderita seperti ini. Ia melihat ada yang aneh dengan performa timnya terutama sejak unggul 1-0.
“Tidak ada yang melihatnya datang, terutama setelah unggul 1-0. Itu sangat tidak biasa dari kami. Tapi kami berhenti bertahan. Kami tidak cukup sadar akan bahayanya, ceroboh dalam bertahan dan mendapat hukuman.”
Lebih lanjut, pelatih asal Jerman itu memberikan apresiasi kepada Brentford. Walau berada dalam tekanan karena Chelsea mampu mendominasi laga, tim tersebut mampu memanfaatkan momentum melalui serangan balik cepat.
“Mereka memanfaatkannya sebaik mungkin dalam 10 menit itu. Tepat setelah gol ketiga mereka, kami memiliki 10 menit di mana kami memiliki peluang besar dan kami melewatkannya.”
Mantan pelatih Paris Saint-Germain (PSG) itu menilai lawannya cukup beruntung sehingga bisa mencetak gol akibat performa lini belakang Chelsea yang buruk.
“Mereka beruntung dan cukup tajam untuk mendapatkan tiga gol. Kami tidak bertahan seperti yang dibutuhkan di Premier League dan mendapat hukuman.”
Susunan Pemain Kedua Tim:
Chelsea (4-3-3): Mendy; Alonso (James 55′), Rudiger, Silva, Azpilicueta; Kante (Lukaku 65′), Loftus-Cheek, Mount; Werner (Kovacic 64′), Havertz, Ziyech
Pelatih: Thomas Tuchel
Brentford (3-5-2): Raya; Pinnock, Jansson, Ajer; Henry (Canos 88′), Janelt (Jensen 82′), Neorgaard, Eriksen, Roerslev; Toney, Mbeumo (Wissa 85′)
Pelatih: Thomas Frank