Quartararo Sempat Tertekan Jadi Pengganti Rossi

Nama besar Valentino Rossi tentu membuat setiap pebalap MotoGP menaruh hormat. Begitu juga bagi para penerusnya. Bahkan tidak sedikit yang merasa tertekan mendapat status sebagai penerus pebalap asal Italia itu.

Demikianlah yang pernah dialami Fabio Quartararo. Pebalap Monster Energy Yamaha ini sempat merasa tertekan saat menggantikan posisi Rossi yang kemudian hijrah ke Petronas Yamaha SRT.

Rider asal Prancis itu mengaku sempat tertekan saat mendapat kepercayaan menjadi pengganti juara dunia sembilan kali itu. Namun tekanan itu kemudian bisa ia kelola dengan baik. Bahkan hasilnya bisa menjadi yang tercepat di MotoGP Doha di seri kedua balapan MotoGP 2021.

“Sejujurnya di awal tahun saya dapat tekanan, bukan dari tim, tapi lebih dari luar. Bahkan kalau saya mencoba untuk tidak mendengarkannya, Anda menempati posisi sang raja, Vale, dan Anda selalu punya tekanan kecil ini,” ungkap Quartararo seperti dilansir dari Crash.net.

Lebih lanjut ia menerangkan tekanan yang didapat dari luar itu salah satunya datang dari media yang menaruh ekpektasi tertentu kepadanya.

“Bahkan komentar dari beberapa media seperti ‘Kamu harus tampil bagus, kamu punya tempat yang penting di tim’. Saya merasa, cukup, hentikan.”

Kemenangan di Qatar itu menjadi ajang pembuktian sekaligus jawaban atas berbagai harapan. Ia mengaku setelah menjadi yang tercepat di Qatar berbagai rumor pun menjauh darinya.

“Saya begitu senang dengan kemenangan di Qatar karena sejak saat itu, saya tidak mendengar rumor itu lagi,” tandasnya.

Sepak terjang Quartararo sepanjang seri musim balapan tahun ini semakin moncer. Selain menjadi yang tercepat di Doha, ia juga merebut podium utama di seri Portugal.

“Ketika saya menang di Portimao, itu adalah sesuatu yang sangat penting untuk pikiran saya karena 2020 adalah bencana dan tahun ini luar biasa,” ungkap Quartararo.

Saat ini Quartararo menguasai puncak klasemen MotoGP dengan raihan 156 poin. Jumlah poin tersebut tidak lepas dari raihan empat kemenangan dari sembilan seri yang sudah digelar.

Ia menegaskan saat ini dirinya sedang dalam momen yang bagus. Kepercayaan diri pun semakin meningkat.

“Saya dalam momen yang sangat bagus dalam karier saya. Saya punya kepercayaan diri lebih, di mana setiap kali di atas motor, saya merasa lebih baik.”

Walau demikian, ia tidak ingin terlena. Ia tahun persaingan di arena MotoGP begitu ketat. Untuk itu ia tidak akan membuat kesalahan.

“Saya merasa sangat percaya diri. Itu berarti saya cepat dan saya ingin mempertahankan mood ini sampai balapan terakhir. Tapi kejuaraan sangat terbuka. Buat saya, semuanya cepat jadi saya tidak mau membuat kesalahan.”

Seri balapan selanjutnya akan digelar di Red Bull Ring pada 8 Agustus. Apakah Quartararo sanggup menjadi yang tercepat?

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – IDNPOKER Deposit Pulsa.