Informasi Dunia Olah Raga Indonesia & Mancanegara Aktual Terpercaya
  • Sports Award - 2019

    Number #1 Sports News
  • Global Certificate

    ISO 9001:2019
  • Award Winning

    Berita Olah Raga Terbaik 2019
Indonesian Basketball League
By - Writter

IBL Diizinkan Bergulir Oktober, ini Catatan Khusus dari Menpora

Para penggemar basket di tanah air dipastikan akan kembali menyaksikan tim-tim basket terbaik tanah air yang akan berkompetisi dalam lanjutan Indonesian Basketball League (IBL). Terbaru, pihak IBL sudah mengeluarkan jadwal terbaru yakni melanjutkan kompetisi pada 13-27 Oktober 2020, mundur dari jadwal semula 4 September.

Pihak Kemenpora memberikan dukungan terhadap bergulirnya kompetisi tersebut. Melalui Menpora, Zainudin Amali, memberikan dukungan sekaligus catatan kepada pihak operator. Salah satu catatan utama adalah terkait situasi yang sedang terjadi saat ini yakni wabah Corona.

Zainudin berharap IBL tidak menjadi cluster baru Covid-19. “Saya tidak mau dengan IBL menjadi cluster baru COVID-19,” beber Amali seperti dilansir dari detikSport.

Untuk memastikan hal tersebut, Menpora meminta sejumlah pihak terkait untuk menandatangani MOU terkait pencegahan penyebaran wabah Corona. Para pihak terkait seperti Kemenpora, operator IBL, dan Satgas Penanganan Covid-19, harus melakukan penandatanganan nota kesepahaman.

“Artinya, harus ada pihak Dinas Kesehatan untuk mengawasi, lalu Kemenpora juga akan ikut memantau sehingga laporannya nanti ada, apakah kompetisi berjalan dengan disiplin kesehatan atau tidak,” sambungnya, seperti dilansir dari P2PLAY sports .

Sebelumnya Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah, sudah menyampaikan perubahan jadwal kompetisi. Menurutnya penentuan jadwal dilakukan dengan mempertimbangkan berbagai hal. Salah satu bahan pertimbangan adalah terkait persiapan tim-tim peserta. Untuk memberikan waktu persiapan yang lebih panjang, IBL akhirnya memutuskan untuk menunda kick-off kompetisi.

“Kami ingin memberi waktu persiapan yang lebih banyak pada klub untuk menghadapi babak play off mendatang,” ungkap Junas.

Sementara itu terkait venue, Junas mengatakan pihaknya sudah memutuskan untuk menjadikan Mahaka Square Arena Kelapa Gading, Jakarta Utara sebagai tempat penyelenggaraan kompetisi. Alasannya, arena tersebut memiliki fasilitas yang lengkap sekaligus mampu menerapkan standar operasional sesuai dengan protokol kesehatan.

“Kami menimbang berbagai macam aspek seperti fasilitas, antisipasi operasional dalam menjalankan pedoman kesehatan, serta tanggapan dari pemerintah daerah setempat,” lanjutnya.

Untuk itu pihaknya sudah menguhubungi berbagai pihak terkait untuk mendapatkan restu. Salah satunya dari pemerintah wilayah Jakarta Utara. Ia mengatakan Walikota Jakarta Utara sudah memberikan dukungan terkait penyelenggaraan IBL di wilayah tersebut.

“Dan sejauh ini penjadwalan telah mendapat dukungan dari kantor Walikota Jakarta Utara.”

Sementara itu perhelatan IBL tidak akan menghadirkan penonton ke lapangan pertandingan. Hal ini untuk mencegah penyebaran wabah Corona dan demi keselamatan para pemain dan pihak penyelenggara.

“Tetapi kami tetap harus berhati-hati menjaga diri, COVID-19 ini masih berbahaya terutama bila kita berada di luar sana,” ungkap pemain Hangtuah, Kelly Purwanto.