Marcus Gideon/Kevin Sanjaya Sukses Balas Dendam Atas Lee Yang/Wang Chi-Lin
Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon memetik kemenangan di laga pertama fase Grup A BWF World Tour Finals 2021. Juara Indonesia Open 2021 itu berhasil membalas kekalahan atas wakil Taiwan, Lee Yang/Wang Chi-Lin dalam dua gim 23-21, 21-19.
Pertandingan yang digelar di Nusa Dua, Bali, Rabu (1/12/2021) berlangsung tak sampai satu jam. Ganda putra nomor satu dunia bermain apik sejak awal. Keduanya bisa meredam lawannya yang berstatus peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020.
Usai pertandingan, Marcus Gideon mengatakan kemenangan tersebut patut disyukuri. Keduanya mengakui tidak mudah menghadapi pasangan Taiwan itu.
“Hari ini kami bersyukur bisa memenangkan pertandingan. Kami tahu lawan juga bagus, tetapi kami bermain lebih tenang dan mengatur strategi. Kami di laga ini bersusah payah memenangkan pertandingan,” beber Marcus melansir siaran pers Humas PP PBSI.
Kemenangan ini selain menjadi awal yang baik bagi The Minions, sekaligus menjadi pembalasan atas kekalahan yang diderita di panggung Olimpiade Tokyo. Saat tiu The Minions kalah rubber game 18-21, 21-15, dan 21-15.
“Kami tidak memikirkan rekor sebelumnya, kami hanya mau fokus di turnamen kali ini dan memberikan yang terbaik,” tandas Kevin.
Kemenangan ini tentu menjadi modal penting bagi The Minions untuk menghadapi laga selanjutnya. Keduanya akan menghadapi pasangan India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, Kamis (2/12).
The Minions tetap menargetkan kemenangan. Untuk itu, Kevin mengatakan mereka akan menjaga fokus dan konsentrasi.
“Kami mau tetap fokus karena di grup ini persaingannya sangat sulit dan mau setiap laganya,” ungkap Kevin.
Berbeda dengan The Minions, ganda putra pelapis Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan belum mampu mengukir kemenangan.
Pasangan debutan di panggung elite ini kembali takluk di laga kedua penyisihan grup. Kali ini keduanya takluk dari wakil Malaysia, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi dengan skor 21-12, 11-21, 18-21 dari Ong/Teo dalam tempo 56 menit.
“Pertandingan hari ini sangat melelahkan, kami mengeluarkan banyak stamina di gim pertama,” ungkap Yere usai pertanidngan.
Yere mengatakan keduanya berpeluang memetik kemenangan pertama. Sayangnya, mereka gagal memanfaatkan peluang di gim kedua.
“Sayang, di gim kedua kami kurang fokus, fisik kami sudah mulai terkuras. Akibatnya kami kalah lagi di pertandingan kali ini,” sambungnya.
Selain aspek fisik, Pram mengakui mental keduanya belum teruji untuk menghadapi kompetisi sebesar ini.
“Kami sejatinya memiliki rasa percaya diri bisa menang. Stamina kami kalau dilihat sama-sama capai dengan mereka. Tinggal siapa yang kuat di lapangan yang bisa memenangkan pertandingan,” kata Pram.
Walau belum meraih kemenangan di penyisihan Grup B, Pram mengakui keduanya mendapatkan banyak pelajaran dari dua laga yang sudah dijalani.
Pram/Yere masih memiliki kesempatan untuk meraih kemenangan. Kesempatan itu terjadi saat melakoni laga pamungkas grup menghadapi wakil Prancis, Christo Popov/Toma Junior Popov pada Jum`at (3/12/2021).
Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Agen Poker Online Terpercaya.