Informasi Dunia Olah Raga Indonesia & Mancanegara Aktual Terpercaya
  • Sports Award - 2019

    Number #1 Sports News
  • Global Certificate

    ISO 9001:2019
  • Award Winning

    Berita Olah Raga Terbaik 2019
Ginting dan Jonatan Christie
By - Writter

Ginting dan Jonatan Christie Belum Terkalahkan

Dua unggulan utama di pertandingan tunggal putra Mola TV PBSI Home Tournament masih belum terkalahkan. Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie masih terlalu tangguh untuk lawan-lawan mereka di hari pertama ini.

Anthony sementara merajai klasemen grup E dengan dua kemenangan. Kemenangan pertama diraih Anthony atas Bobby Setiabudi dengan skor 21-19, 21-16, dilanjutkan dengan kemenangan kedua sore ini atas Tegar Sulistio, juga dalam dua game langsung dengan skor 21-14, 21-19.

Sedangkan Jonatan juga berada di puncak klasemen grup H dengan satu kemenangan atas Yonathan Ramlie dengan skor 22-20, 21-13. Kemenangan di sesi pagi yang diraih Jonatan atas Muhammad Asqar Chairullah terpaksa dibatalkan karena Asqar mundur.

Tiga tunggal putra hari ini menyatakan mundur dari Mola TV PBSI Home Tournament. Selain Asqar, ada Gatjra Piliang Fiqihilahi Cupu yang juga mundur karena mengalami luka pada kaki kiri bagian belakang. Firman Abdul Kholik pun tidak dapat melanjutkan kiprahnya di turnamen ini karena sakit usai bertanding di laga pertama melawan Alvi Wijaya Chairullah.

Asqar retired saat berhadapan dengan Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay dengan kedudukan 21-15, 12-21, 1-3. Akibat tidak dapat menyelesaikan permainan, maka Asqar terpaksa mundur dan tidak boleh melanjutkan pertandingan yang menggunakan format setengah kompetisi ini.

Jonatan dan Ikhsan sama-sama meraih satu kemenangan di penyisihan grup H. Namun Jonatan unggul dari perhitungan game. Ikhsan menang dari Yonathan lewat laga rubber game dengan skor 19-21, 21-15, 21-19.

“Yonathan beberapa kali bisa membaca pukulan-pukulan saya sehingga memudahkan dia untuk balik serang. Dia bisa memanfaatkan kesempatan. Saya berusaha main menekan di game kedua, saya lihat dia mulai turun staminanya, kelihatan sekali mainnya tidak seperti di game pertama,” beber Jonatan seperti dilansir dari NOVA88 News.

Lebih lanjut pemain yang karib disapa Jojo itu mengatakan meski berupa home tournament, ia tetap merasakan atmosfer yang luar biasa seperti turnamen-turnamen resmi lainnya. Hal  inilah yang membuatnya terpacu untuk meraih kemenangan.

Jojo mengakui dirinya banyak menerapkan apa yang dipelajari selama latihan, salah satunya adalah stroke yang sudah ia latih selama ini.

“Ini kelihatannya memang hanya home tournament dan tandingnya di pelatnas, tapi atmosfernya beda, seperti di pertandingan resmi, jadi rasa ingin menangnya besar. Saya banyak terapkan apa yang saya pelajari di latihan, misalnya di pertandingan ini saya beberapa kali bisa menerapkan stroke yang sudah saya latih,” sambungnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published.
*
*